PANGKALPINANG – Dengan harapan dapat memberikan warna dan membangun perekonomian yang sedang lesu disaat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang menggelar Festival Ekonomi Kreatif (Ekraf) 2025, yang bertempat di Alun-alun Taman Merdeka, Jumat (9/5).
Ada 17 subsektor yang tergabung dalam Festival Ekraf ini, terdiri dari kuliner, griya, fashion, musik, fotograsi, seni rupa, seni pertunjukkan, penerbitan aplikasi asitektur, design interior, pengembangan permainan, telivisi dan radio dan lain sebagainya.
Plt. Asisten Pembangunan dan Perekonomian Kota Pangkalpinang, Juhaini menghadiri pembukaan Festival Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kota Pangkalpinang yang pertama kali di gelar di Kota Pangkalpinang dan Festival Ekraf diharapkan dapat kembangkan dunia Ekraf di Pangkalpinang.
“Sebagaimana kita ketahui jika Pangkalpinang ini telah ditetapkan sebagai kota kreatif dengan sektor unggulan dibidang kuliner yaitu produk Otak-otak khas Pangkalpinang,” katanya.
Festival ini juga merupakan upaya penggerak sektor dibidang ekonomi kreatif dengan tujuan memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi serta menciptakan iklim bisnis yang positif.
Tidak hanya itu Festival Ekraf juga menjadi tepat mengembangkan ekonomi berbasis sumber daya yang terbarukan, serta menciptakan inovasi kompetetif suatu wilayah. “Juga membangun image baik dan citra bangsa dan memberikan dampak positif bagi masyarakat kota Pangkalpinang,” katanya.
